What? Co-Founder Ojek Syar'i Masih 19 Tahun?

Apa saja yang sudah kalian lakukan saat umur kalian berada di angka 19?

Bekerja untuk membantu orangtua? Kuliah untuk meningkatkan derajat diri sendiri dan keluarga? Atau melakukan keduanya sekaligus? Atau mungkin... belum punya tujuan hidup sama sekali? Masih berleha-leha di tempat tidur dari pagi sampai bertemu pagi lagi? :P

Ternyata dalam kasus "umur 19 tahun" ini, saat emosi kita masih atau sedang labil-labilnya, Evilita Adriani (19) sudah berpikir matang jauh ke depan.

Source: cnnindonesia.com

Meskipun masih seumur jagung, Ojek Syar'i atau yang bisa kita sebut Ojesy ini, dianggap layak dan bisa diandalkan sebagai penyedia layanan transportasi masyarakat Indonesia, khususnya kaum wanita. Pada tanggal 10 Maret 2015, Evilia bersama teman-temannya mendirikan Ojek Syar'i di Surabaya, Jawa Timur.

Di kutip dari CNN Indonesia, ide awal Mahasiswi Universitas Veteran Surabaya ini muncul pada Februari lalu, saat dia  bekerja sebagai freelance kurir dan ojek. Lalu dia mengamati banyak perempuan yang sulit untuk keluar rumah jika tidak ditemani dengan muhrimnya.

Menurutnya, perempuan perlu diberi perlakuan khusus melihat maraknya angka pelecehan seksual di kendaraan umum.

Untuk jumlah drivernya sendiri, sampai saat ini (Agustus 2015) sudah berjumlah 200 orang yang tersebar di wilayah JABODETABEK  serta Jawa Timur seperti Surabaya, Malang dan Sidoarjo. Info lebih lanjut klik di sini.

Source: kawankumagz.com

Cara pemesanannya sendiri masih dilakukan via SMS/ Telepon/ WhatsApp dan BBM. Ojesy menetapkan tarif awal Rp 5.000 dan mengenakan Rp 3.000 sebagai tarif per kilo meter.

Walaupun cara pemesanan masih dianggap manual, Evilita dan team tetap melakukan progress demi progress. Mereka dikabarkan akan meluncurkan sistem melalui aplikasi mulai bulan depan.

Wah, jadi gak sabar ya para penggemar setia ojek buat nyobain apps Ojesy ini? :D

Kami tunggu selalu untuk perkembangannya, Ojesy! :)

 

Source: ojeksyari.com

Xoxo,

G.